Dey Macha

dsp160519

dsp231112
IKLAN BANNER RM30-TEKS RM10 SEBULAN biaqpila(at)gmail.com



Jumaat, Jun 22, 2012

Sekolah Tawar Kurikulum Seks Praktikal




MEMPELAJARI proses reproduksi manusia secara teori sudah biasa dalam pelajaran biologi. Namun bila teori tersebut dilanjutkan dengan praktikal, ini sudah tidak biasa lagi. Sebuah sekolah di Austria menawarkan praktikal pelajaran seks kepada siswa-siswi yang berumur 16 tahun keatas.



Seperti dilaporkan Daily Mail, orang awam pada umumnya menilai masalah seksual adalah sesuatu yang alami dan dapat dipelajari dengan sendirinya. Tetapi pendapat tersebut rupanya tidak ada dalam kamus seorang Ylva Maria Thompson, seorang pengetua sekolah asal Sweden yang membuka sekolah seks internasional pertama di dunia.

Sekolah tersebut mengajar kepada siswa-siswinya bagaimana cara menjadi seorang 'pecinta yang hebat'. "Pendidikan inti kami tidak teori sahaja, tetapi sangat praktikal. Penekanannya lebih kepada bagaimana menjadi kekasih yang baik, seperti mengetahui posisi seksual, teknik membelai, ataupun fitur anatomi," terang Thompson.

Sekolah yang diberi nama The Austrian International Sex School ini terletak di Wina dan menawarkan pelajaran tersebut dengan biaya 1,400 poundsterling. "Bagi yang sudah berusia 16 tahun keatas, dapat mendaftarkan dirinya," ucapnya.

Thompson menjelaskan siswa akan tinggal di asrama campuran blok lelaki dan wanita, di mana mereka diharapkan dapat mempraktikkan "pekerjaan rumah" mereka.

Sementara itu, jurucakap sekolah tersebut, Melodi Kirsch, menilai sekolah seks ini akan mendapat kejayaan besar. Menurutnya, pengetua sekolah telah bekerja dalam waktu yang lama untuk idea ini dan telah menerima banyak sokongan.

Namun di pihak lain, keberadaan sekolah ini sendiri diprotes oleh para penunjuk perasaan kerana dinilai kontroversi. "Ini hanya dibungkus dalam sebuah cara yang sangat stylish. Tetapi intinya itu hanya menjual seks," kata seorang penunjuk perasaan.(IH/Pelbagai sumber)

ibnuhasyim




KONGSI ARTIKEL INI MELALUI FACEBOOK

KOMEN
0 KOMEN

0 komen (Sila komen sikit..):

Catat Ulasan

Sendiri mau ingat...

LISTEN TO AL-QURAN ONLINE

Listen to Quran

Blog Archive